Tranding Twiter, Siapa Asal Usul Mulyono di dalam Hidup Jokowi Widodo.
Kabar Kala, Pamulang – Nama adalah bagian integral dari identitas seseorang, mencerminkan budaya, sejarah, dan bahkan harapan keluarga terhadap individu tersebut. Salah satu contoh menarik dari perjalanan nama adalah kasus Presiden Indonesia Joko Widodo, yang lahir dengan nama asli Mulyono. Meskipun dikenal luas sebagai Joko Widodo, perjalanan nama Mulyono ke Joko Widodo memberikan wawasan menarik tentang perubahan identitas dan latar belakangnya.
Melansir dari kompas.com, Jokowi merupakan anak pertama dan satu-satunya putra dari empat bersaudara, dengan tiga adik perempuan. Ayahnya, Widjiatno Noto, adalah seorang tukang kayu, dan ibunya, Sujiatmi Notomiharjo, adalah seorang ibu rumah tangga. Saat lahir, bayi tersebut awalnya dinamai Mulyono, bukan Joko Widodo.
Dalam wawancara, Jokowi menjelaskan bahwa perubahan dari Mulyono menjadi Joko Widodo terjadi karena ia mengalami berbagai masalah kesehatan semasa kecil.
Nama Mulyono, yang berarti “mulia”, dianggap tidak sesuai untuk kondisi bayi tersebut. Oleh karena itu, nama tersebut diubah menjadi Joko Widodo, yang berarti “anak laki-laki yang selamat dan sejahtera”.
Di sisi lain, akun X yang membahas ancaman terkait nama asli Jokowi mengangkat topik tentang ilmu klenik atau mistis yang berhubungan dengan perdukunan dan roh leluhur.
Akun tersebut menyatakan bahwa seseorang yang lahir pada weton Rabu Pon akan mengalami kelemahan jika nama asli mereka menjadi terkenal atau sering disebut oleh publik.
Akibatnya, banyak netizen mulai mengirim pesan langsung ke akun X maupun Instagram Jokowi, menggunakan nama kelahirannya, ‘Mulyono’.
Perubahan nama ini tidak hanya mencerminkan transformasi pribadi Joko Widodo, tetapi juga merupakan bagian dari strategi komunikasi politik. Dalam konteks ini, nama Joko Widodo lebih mudah diingat dan lebih mencerminkan karakter yang dekat dengan masyarakat. Nama ini juga mencerminkan gaya kepemimpinan yang sederhana dan bersahaja, sejalan dengan citra yang ingin dibangun oleh Joko Widodo sebagai seorang pemimpin yang dekat dengan rakyat.
Nama tidak hanya berfungsi sebagai identitas pribadi, tetapi juga sebagai simbol dari perjalanan hidup dan aspirasi individu. Dalam hal ini, perubahan nama Joko Widodo merupakan cerminan dari evolusi dalam perjalanan karir politik dan kepemimpinan yang menghubungkan masa lalu dengan masa depan.
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow