Menegur Siswa Yang Nakal, Seorang Guru SDN Baito, Konawe Selatan Ditahan Polisi

Menegur Siswa Yang Nakal, Seorang Guru SDN Baito, Konawe Selatan Ditahan Polisi

Smallest Font
Largest Font
Guru honorer yang ditahan oleh polisi akibat menegur seorang siswa (Source : Akun X @TheGenkBos__)

JAKARTA, PIKIRAN PUBLIK Ibu Supriyani, S.Pd selaku guru honorer di SDN Baito, Konawe Selatan ditangkap dan ditahan polisi sejak (15/10) dilapas perempuam akibat menegur siswa yang nakal, dimana orang tua dari siswa tersebut ternyata merupakan anggota polisi.

Menurut informasi yang beredar, ibu Supriyani merupakan seorang guru honor yang sedang dalam masa pemberkasan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) setelah honor selama bertahun tahun.

Berikut adalah kronologi yang didapatkan dari pihak sekolah :

  1. Kejadian ini sudah terjadi cukup lama. Awalnya, siswa mendapat luka goresan di paha, siswa tersebut melaporkan kepada orang tuanya bahwa ia dipukul. Padahal guru hanya menegur dan tidak memukul. Mendengar aduan anaknya, orang tua siswa tersebut tidak terima.
  2. Agar masalah tidak panjang, guru dan kepala sekolah datang ke rumah untuk minta maaf. Permintaan maaf yang diterima ternyata merupakan jebakan, karena orang tua siswa merupakan anggota dari aparat kepolisian, permintaan maaf dari guru tersebut dianggap sebagai pengakuan karena telah memukul anaknya. Masalah ini kemudia diproses ke jalur hukum.
  3. Ibu Supriyani mendapat panggilan di Polda. Menurut informasi yang didapatkan, awalnya ingin dimintai keterangan, tapi kenyataannya langsung ditahan, dan suami dari ibu Supriyani disuruh pulang. Ia yang mempunyai anak yang masih kecil ditahan beberapa malam di Polda.
  4. Ketika datang ke rumah untuk meminta maaf, orang tua siswa tersebut meminta uang tunai sebesar Rp50 juta dan meminta agar guru tersebut dikeluarkan dari sekolah. Karena merasa tidak melakukan hal tersebut, ibu Supriyani tidak mau membayar.
  5. Siswa tersebut, dikatakan sebagai anak yang nakal. Menurut info, siswa itu dijewer tetapi masih dalam batas wajar dan guru pun sudah meminta maaf kepada orang tua siswa, dikira masalah sudah selesai ternyata guru tersebut ditahan karena berkas perkara yang tiba-tiba sudah lengkap.

Hal ini menjadi perbincangan masyarakat dan heboh di media sosial. Saat ini ibu Supriyani dapat kembali ke keluarganya karena masa penahanannya ditangguhkan.

Kiranya peristiwa seperti ini tidak terjadi lagi, peran orang tua dalam mengajarkan dan mendidik anak perlu diperhatikan, jika anak tersebut ditegur karena kesalahan yang ia buat, sudah seharusnya tugas sebagai guru untuk menegur dan mengajarkan yang baik kepada siswa/i yang di didiknya.

Editors Team

What's Your Reaction?

  • Like
    0
    Like
  • Dislike
    0
    Dislike
  • Funny
    0
    Funny
  • Angry
    0
    Angry
  • Sad
    0
    Sad
  • Wow
    0
    Wow