Keji, Anak Majikan di Bogor Bunuh Satpam dengan Luka Tusukan Bertubi-tubi

Kabar Kala, Bogor – Sebuah kasus pembunuhan keji terjadi di kawasan Gunung Putri, Bogor. Seorang satpam bernama Septian (27) ditemukan tewas dengan 22 luka tusukan dan sayatan di leher. Pelaku pembunuhan tidak lain adalah Abraham Michael (24), anak majikan korban. Kejadian ini memicu perhatian publik karena tingkat kekerasan yang luar biasa.

Peristiwa ini terjadi pada Jumat dini hari (19/1/2025) di sebuah rumah mewah tempat korban bekerja. Saat kejadian, Septian tengah terlelap tidur di ruang istirahat satpam. Tanpa peringatan, pelaku mendatangi korban dan menyerangnya secara brutal menggunakan pisau. Korban tidak sempat memberikan perlawanan hingga akhirnya meninggal di tempat dengan kondisi mengenaskan.

Setelah melakukan pembunuhan, pelaku mencoba menghilangkan saksi dengan menawarkan uang sebesar Rp 5 juta kepada sopir dan asisten rumah tangga (ART) agar meninggalkan lokasi kejadian. Namun, tawaran ini ditolak. ART yang menyaksikan peristiwa tersebut langsung melaporkannya ke pihak berwajib.

Barang bukti berupa pisau yang digunakan pelaku telah diamankan oleh polisi. Penyelidikan terus dilakukan untuk mengungkap detail kejadian dan motif di balik pembunuhan ini.

Hingga saat ini, motif pelaku melakukan aksi keji tersebut masih dalam tahap penyelidikan. Polisi menduga adanya konflik pribadi antara pelaku dan korban. Namun, informasi terkait hubungan antara keduanya masih tertutup rapat.

Insiden ini memicu duka dan kemarahan dari keluarga korban serta masyarakat sekitar. Septian dikenal sebagai pekerja yang baik dan tidak memiliki catatan buruk selama bekerja. Sementara itu, pelaku telah diamankan dan tengah menjalani proses hukum. Jenazah korban telah dibawa ke rumah sakit untuk keperluan autopsi guna memperkuat proses penyelidikan.

Masyarakat berharap agar pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal atas tindakan brutalnya. Kasus ini menjadi sorotan karena melibatkan kekerasan ekstrem di lingkungan kerja.