K.O! WASIT PON ACEH VS SULAWESI TENGAH PINGSAN DIPUKUL PEMAIN

K.O! WASIT PON ACEH VS SULAWESI TENGAH PINGSAN DIPUKUL PEMAIN

Smallest Font
Largest Font

Jakarta, Pikiran Publik Lagi-lagi media sosial dihebohkan dengan peristiwa Pekan Olahraga Nasional (PON) yang terjadi pada saat laga semifinal sepak bola putra Aceh vs Sulawesi Tengah di Stadion Dimurthala, Banda Aceh pada Sabtu (14/9). Hal ini mengakibatkan pertandingan terhenti selama beberapa waktu akibat salah satu pemain memukul wasit.

Dilansir dari media sosial X @_faktaindo, Sulawesi Tengah memiliki skor 1 – 0 oleh gol yang dilakukan oleh Wahyu Poru pada menit ke-25. Akan tetapi, pada waktu injury di babak kedua, pemain Sulawesi Tengah, Muhammad Rizky Saputra memukul wasit karena keputusan tendangan penalti yang menguntungkan Aceh. Melalui penalti tersebut, Aceh dapat menyamai kedudukan nilai dengan skor 1 – 1.

@InfosuporterID mengunggah video dan thread yang menjabarkan rincian kejadian sebelum wasit K.O dipukul oleh pemain SULTENG. Di mana dijelaskan pada menit ke-25, SULTENG unggul dengan skor 1 – 0. Pada menit ke 39 terjadi kejadian cekcok antara pelatih dari SULTENG dengan pemain Aceh, pada peristiwa ini terdapat penonton yang melemparkan botol sehingga pertandingan terhenti selama 7 menit. 

Selanjutnya pada menit ke 74 + 84, SULTENG mendapatkan kartu merah. Pada menit 90+6, Aceh mendapatkan tendangan penalti. Pemain SULTENG yang kesal dengan keputusan wasit akhirnya memukul wajah di bagian rahang wasit, yang membuatnya jatuh tak sadarkan diri. Hal ini menyebabkan Muhammad Rizky langsung diberikan kartu merah. 

Pertandingan sempat dilanjutkan dengan mengganti wasit, tendangan penalti gagal. 

Pada menit 124, Aceh mendapatkan tendangan penalti lagi dan berhasil menyamai kedudukan dengan skor 1 -1. Seharusnya, pertandingan dilanjutkan dengan perpanjangan waktu, tetapi tim SULTENG menolak untuk bermain. 

Hal ini tentunya mendapatkan perhatian dari netizen, banyak yang berpendapat bahwa pertandingan tersebut sangat amburadul dan mengecewakan. Kejadian ini juga direspon oleh ketua PSSI, Erick Thohir, dimana kejadian ini telah mencoreng kehormatan dari sepak bola Tanah Air. Ia menanggapi “Memalukan. Sangat memalukan. PSSI akan menghasut tuntas peristiwa ini dan akan menjatuhkan sanksi terberat untuk semua pihak yang terlibat.” 

Erick Thohir juga menegaskan bahwa tidak ada justifikasi bagi para pemain untuk melakukan aksi pemukulan. Ia juga mengatakan bahwa sanksi yang diterima bukan hanya sekedar hukuman, tetapi juga statement dari sepak bola Indonesia yang tidak mentolerir sedikitpun praktik di luar fair play (kompas.com).

Editors Team
Daisy Floren

What's Your Reaction?

  • Like
    0
    Like
  • Dislike
    0
    Dislike
  • Funny
    0
    Funny
  • Angry
    0
    Angry
  • Sad
    0
    Sad
  • Wow
    0
    Wow